Apa Perbedaan Antara e-Wallet dan e-Money? Dan Saja Kelebihannya dan Kekurangannya

Secara bahasa e-Wallet dan e-Money sudah berbeda artinya.
E-Wallet : Electronic Wallet atau Dompet Digital
Merupakan dompet elektronik, dompet yg wujudnya digital atau aplikasi yg diinstal dalam gadget. Contohnya seperti, Jombang Kita Pay OVO, Dana, Go Pay, Link Aja, dsb.

E-Money : Electronic Money atau Uang Digital
E-Money itu uangnya, bentuknya bukan cash atau kertas. Melainkan berbentuk digital juga. Nilainya sama dengan uang kertas. Sama seperti kita mengisi dompet dengan uang kertas. Cara mengisi e-money yaitu dengan top up di platform aplikasi e-wallet favorit kamu. Bila sudah masuk, uangnya akan tampil di aplikasi tersebut.

Tapi, ada juga e-money yg berbentuk kartu. Apa bedanya?

Kalo ada yg bentuknya kartu, sebenarnya tidak jauh beda dengan kartu ATM. Karena pada dasarnya uang di ATM juga berwujud digital.
Jadi sebenarnya e-wallet dan e-money adalah perkembangan teknologi di bidang finansial yang memudahkan kita untuk bertransaksi di era mobile seperti sekarang.

Contoh: Kakek kita dulu harus pergi ke bank untuk transfer atau ambil uang. Sementara Ayah kita harus ke ATM untuk ambil atau kirim uang.
Maka, saat ini kita tidak perlu repot – repot ke bank atau ATM lagi, karena semua transaksi bisa dilakukan lewat smartphone.
Anak kita nanti mungkin juga akan mengalami kemudahan dalam bertransaksi bila perkembangan teknologi semakin canggih lagi..

Nah tau tidak apa persamaan keduanya?
Tentunya bentuk dan fungsinya digital, yang tersimpan di kartu atau di aplikasi milikmu.

Apa saja kelebihan dan kekurangannya

Kelebihan:

  1. Bisa dibawa kemana – mana.
  2. Banyak tersedia kerjasama dengan pihak lain, yang menyebabkan adanya cashback.
  3. Hemat. Uang Rp 1 sekalipun dihitung. Tidak seperti uang fisik yang berbentuk pecahan terkecil Rp 100. (Sudah susah cari Rp 50)

Kekurangan:

  1. Butuh koneksi internet. Tidak bisa digunakan jika koneksi lelet.
  2. Tidak bisa digunakan jika HP mati.
  3. Tidak bisa digunakan di area berbahaya, seperti SPBU.
  4. Jumlah uang yang bisa ditampung per e-money terbatas (biasanya 10 juta per akun kalau sudah terverifikasi)
  5. Agak susah komplain ke penyedia e-money jika ada error. Butuh waktu dan kesabaran ketika komplain.

Maka baiknya gunakan e-money secukupnya. Manfaatkan cashback yang ada untuk berbagai pembayaran yang ada.

Related Posts

06

Dec
Berita

Bank Jombang Raih TOP Digital Awards 2024, Dapatkan 2 Nominasi Penghargaan Majalah ItWorks

JAKARTA – Bank Jombang kembali meraih penghargaan bergengsi dalam ajang TOP Digital Awards 2024 yang diselenggarakan oleh Majalah ItWorks. Acara puncak ini berlangsung pada Kamis, 5 Desember 2024, di Raffles Hotel, Jakarta Selatan, dengan bekerja sama dengan sejumlah asosiasi ICT & Telco, akademisi, dan konsultan IT terkemuka di Tanah Air. Bank Jombang berhasil meraih dua nominasi penghargaan […]

28

Nov
Artikel, Berita

TOP Digital Awards 2024: Pengembangan TI Dukung Akselerasi Bisnis BPR Bank Jombang

Kinerja bisnis PT BPR Bank Jombang Perseroda melaju kencang seiring dengan penguatan tata kelola perusahaan serta implementasi teknologi informasi (TI) yang mendukung proses bisnis. Tahun 2011, aset bank BUMD ini masih sekitar Rp30 miliar dan belum memiliki jaringan kantor. “Saat ini di bulan September 2024 yang lalu, aset kami sudah mencapai Rp 1 triliun. Ternyata, pengembangan TI[…]